Faktor Sertifikasi Dan Brand Image Dalam Pengembangan Unit Bisnis “Delinutri” Seafood Hiu

Abstract

“Delinutri” adalah merk terdaftar dari produk seafood olahan berbasis hiu yang dihasilkan dari program IbKK di Universitas Hang Tuah, Surabaya. “Delinutri” yang berarti delicious and nutricious mencirikan makanan sehat karena mengandung sifat fungsional glukosamin dan chondroitin yang penting bagi kesehatan manusia dalam pencegahan radang sendi dan penghambatan pertumbuhan sel tumor. Varian yang diproduksi hingga 2 tahun pertama ini adalah: bakso hiu premium, bakso hiu, bakso sapi, bakso ayam, otak-otak hiu, tahu bakso hiu, dan breade fish finger. Semua produk mengandung daging hiu, sebagian ditambahkan tulang rawan hiu. “Delinutri” menggunakan beberapa cara untuk memperkuat brand image, antara lain: ekspose produk sebagai produk kesehatan yang telah diteliti kandungan sifat fungsionalnya secara laboratoris, ekspose sebagai convenience product (readytocook,readytoeat,boneless), memasang spanduk di toko yang menjual produk ini, ekspose di web www.delinutri.com, menjadi binaan Dinas Perdagangan & Perindustrian maupun Dinas Perikanan dan Kelautan, dan berperan aktif dalam acara temu bisnis, pameran, dan FGD yang diselenggarakan pihak ketiga. Sementara itu ekspose ke retailer besar dan iklan di media nasional belum dilakukan mengingat sertifikasi layak edar yang belum lengkap dan mahalnya biaya yang dibutuhkan. “Delinutri” telah memiliki SIUP, TDP, hasil uji laboratoris produk, pendaftaran merk, dan hasil audit untuk sertifikasi halal. Adapun sertifikasi MD-BPOM masih dalam proses. Pencapaian sertifikasi adalah pendukung utama brand image, keduanya adalah hal yang harus dilakukan unit bisnis untuk dapat bersaing lokal dan regional di ASEAN.